Harimau yang Menyerang Warga di Aceh Selatan Berhasil Ditangkap Tim BKSDA

AcehHeadline.com | Aceh Selatan,- Harimau sumatra (panthera tigris sumatrae) yang menyerang sejumlah warga beberapa hari di Aceh Selatan berhasil ditangkap oleh Tim Gabungan BKSDA  di kawasan hutan Aceh Selatan, Harimau tersebut mengalami empat luka parah.

Tim medis BKSDA Aceh Rosa Rika Wahyuni, di Aceh Selatan mengatakan ada empat titik luka berat dialami harimau tersebut. Harimau tersebut berkelamin betina dan umur diperkirakan tiga hingga empat tahun, Minggu, (5/2/2023).

“Tim sudah menangani luka tersebut. Ada empat luka parah dialami harimau tersebut dengan kedalaman hingga 10 centimeter. Kondisi harimau tersebut dalam keadaan baik,” ujar Rosa Rika.

Dokter hewan BKSDA Aceh itu mengatakan luka dialami harimau tersebut karena terkena benda tajam. Titik luka terdapat di wajah kiri, kepala, punggung, dan tubuh bagian belakang.

“Dari empat luka tersebut, dua di antaranya luka lama. Sedangkan luka di kepala cukup parah, sudah terlihat tengkoraknya. Begitu juga di wajah kiri, hingga ke tulang,” tambah Rosa Rika lagi.

Harimau tersebut usia remaja dengan berbobot 51 kilogram. Luka tersebut diduga karena perlawanan saat satwa dilindungi itu menyerang warga beberapa waktu lalu.

Harimau tersebut masuk kandang perangkap setelah menyerangnya sejumlah warga di kawasan hutan Gunung Simpali, Desa Koto, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan.

Setelah masuk perangkap, satwa dilindungi tersebut dievakuasi dari hutan tersebut melalui sungai dan dibawa ke Kantor Taman Nasional Gunung Leuser di Tapaktuan, ibu kota Kabupaten Aceh Selatan.

Sebelumnya, dua petani dan seorang tim patroli kehutanan mengalami luka berat diserang harimau di kawasan hutan Gunung Sampali, Gampong Koto, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan.

Serangan satwa dilindungi tersebut terjadi dua kali, pertama pada Sabtu (28/1) dengan korban tim patroli kehutanan bernama Rusdianto. Serangan kedua terjadi pada Rabu (1/2) dengan korban ayah dan anak, Amrizal (65) dan Hafifi Yunanda (29).

Ketiga korban mengalami sejumlah luka di sekujur tubuh setelah diserang harimau. Saat ini, ketiga korban dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yuliddin Away di Tapaktuan Aceh Selatan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *