AcehHeadline.com | Aceh Besar– Pukat darat Panglima Laot Lhok Tuloet, Gampong Saney, Lhoong, Aceh Besar, berhasil menangkap kawanan ikan dalam jumlah besar, Senin (20/11/2023).
Kawanan ikan putih nelayan setempat mengenal dengan nama ikan Lang berhasil diangkat oleh nelayan setempat menggunakan pukat darat, tak tanggung-tanggung 3 ton ikan berhasil ditarik ke darat.
Ikan hasil tangkapan nelayan tersebut, selain dibagikan secara gratis kepada masyarakat sekitar, juga dijual ke penampung di Lampulo, Aceh Besar dengan harga 30 ribu rupiah perkilogram untuk menutupi kebutuhan para nelayan.
Kebiasaan melabuhkan pukat darat yang ditarik beramai-ramai memang biasa dilakukan pada musim timur ini dikarenakan kondisi laut yang tenang hingga kawanan ikan mudah didapat dipinggiran pantai.
Tamrin (55) Panglima Laot wilayah Lhok Tuloet menggatakan, “Sehari bisa sampai 3 dan 4 kali kami melabuhkan pukat, tergantung kondisi laut dan kawanan ikan yang terlihat menyambar-yambar dipermukaaan,” tutur
Selain ikan lang, Muhammad Rizal (30) selaku pawang pukat ikut menjelaskan, ikan Rambeu, ikan yang sering ikan yang lebih sering didapat dengan pukat adalah ikan teri.
“Kalau ikan teri, musim sekarang melimpah, sehingga harga jual rendah. Malah sering kami bagikan percuma bagi siapa yang datang sebagai bentuk syukur kami.”
Pantai Lhok Tuloet, Saney, emang menjadi tempat mencari nafkah bagi sebagian masyarakat Lhoong, wilayah pesisir ini dengan menarik pukat sehingga mereka mengharapkan mendapat perhatian dari dinas kelautan.
Pasalnya, menurut nelayan pukat, ada 3 batu karang yang bisa diangkat dengan alat khusus menghalangi mereka melabuhkan lebih jauh pukat tersebut.
“Kami berharap dinas terkait dapat mengelontorkan sedikit dana untuk mengangkat bantu karang bekas hempasan tsunami tersebut sehingga pendapatan masyarakat yang ikut mengantungkan ekonomi dipukat dapat lebih besar peluang mendapat ikan,” harap para nelayan melalui Panglima Laot.
